Maresca Diskors & Klub Cari Sponsor Tersembunyi di EPL

Maresca Diskors & Klub Cari Sponsor Tersembunyi di EPL

Liga Inggris musim 2025/26 kembali menghadirkan drama tak hanya di lapangan, tetapi juga di belakang layar. Beberapa klub papan atas dikabarkan mengincar “jalan pintas” untuk tetap meraup pendapatan dari sponsor perjudian, meskipun regulasi baru akan melarang logo judi di bagian depan jersey. Sementara itu, manajer Chelsea, Enzo Maresca, mendapat sanksi skors satu pertandingan setelah selebrasi penuh emosi dalam kemenangan atas Liverpool.

Kedua insiden ini menegaskan bahwa persaingan di Premier League kini tidak sekadar soal taktik dan talenta pemain — tapi juga soal strategi bisnis, regulasi, dan etika klub.

🎯 Sponsor Judi Terlarang & Taktik Tersembunyi Klub

Mulai musim depan, regulasi baru Liga Inggris akan melarang klub memakai sponsor perjudian di bagian depan jersey utama. Namun beberapa klub besar sudah bersiap menghadapi perubahan ini dengan memilih strategi sponsor tersembunyi.

Klub seperti Chelsea, Aston Villa, Leeds, Sunderland, dan Nottingham Forest dikabarkan menjalin kemitraan dengan operator judi yang tidak beroperasi resmi di Inggris — dengan target pasar luar negeri seperti Asia Tenggara dan Tiongkok. Mereka akan menampilkan logo dan iklan di platform digital yang diblokir untuk pengguna Inggris (geo-blocking).
The Guardian

Meski tak ada tindakan langsung di Inggris, praktik ini tetap menuai kritik karena dianggap “mengakali regulasi” dan mempertaruhkan reputasi liga. Beberapa regulator dan media menyebut bahwa meskipun legal secara teknis (jika memang tidak melayani pasar Inggris), secara moral tetap dipertanyakan.
The Guardian

🧨 Kasus Maresca & Imbas di Chelsea

Di sisi lapangan, Enzo Maresca menerima hukuman larangan satu pertandingan dan denda £8.000 akibat tindakan tidak pantas saat merayakan gol kemenangan melawan Liverpool. Ia melakukan selebrasi yang dianggap agresif dan melewati batas area teknis, hingga mendapat kartu kuning kedua dan diusir oleh wasit.
Reuters

Akibat skors ini, Maresca akan absen dalam laga tandang Chelsea ke Nottingham Forest. Hal ini menjadi ujian bagi skuadnya untuk menjaga performa tanpa kehadiran sang pelatih. Chelsea sendiri berada di posisi ke-7 klasemen, terpaut lima poin dari puncak yang dipegang Arsenal.
Reuters

⚔ Fulham vs Arsenal: Laga Kunci Pekan Ini

Salah satu pertandingan paling ditunggu akhir pekan ini adalah Fulham vs Arsenal di Craven Cottage. Arsenal, yang kini memimpin klasemen, akan membawa momentum positif mereka.
Al Jazeera

Fulham punya catatan bagus di kandang: mereka belum terkalahkan di lima pertandingan terakhir di sana. Namun cedera menjadi kendala — pemain seperti Raul Jiménez dan Sasa Lukic mungkin absen.
Al Jazeera

Arsenal sendiri tampil solid musim ini. Belum pernah kebobolan lebih dari satu gol per pertandingan, dan hanya gagal menang di dua kesempatan — melawan Liverpool dan imbang dengan Manchester City.
Al Jazeera

Formasi prediksi untuk Fulham bisa melibatkan Leno di bawah mistar; sementara Arsenal diperkirakan menurunkan Timber, Saliba, Gabriel, Calafiori, serta lini serang Saka, Gyokeres, dan Trossard.
Al Jazeera

📋 Reformasi Regulasi Keuangan & PSR

Berbicara soal regulasi, liga tengah mempertimbangkan perubahan besar pada aturan keuangan klub. Profit and Sustainability Rules (PSR) yang selama ini menjadi tolok ukur klub agar tidak overspend, dipertimbangkan untuk digantikan oleh sistem Squad-Cost Ratio (SCR) — di mana maksimal pengeluaran gaji & transfer dibatasi terhadap persentase pendapatan klub.
Reuters

Untuk menyelaraskan dengan UEFA dan kompetisi Eropa, SCR yang diajukan memiliki batas pengeluaran sekitar 85% dari pendapatan (lebih tinggi dari batas 70% UEFA).
Reuters

Keputusan ini belum final dan club akan diberi suara dalam pemungutan akan datang. Namun jika diterapkan, sistem baru ini akan mengubah bagaimana klub-klub besar merencanakan investasi transfer dan gaji pemain.
Reuters

🎯 Pengaruh dan Tantangan Jangka Panjang

Beberapa implikasi dan tantangan yang bisa muncul dari kombinasi regulasi sponsor judi & perubahan sistem keuangan:

Klub besar harus menjaga keseimbangan antara pendapatan komersial dan kepatuhan regulasi.

Kemitraan tersembunyi bisa menjadi praktik abu-abu yang sulit diawasi.

Bagi klub menengah-kecil, batas pengeluaran bisa membatasi ambisi, tapi juga menjaga stabilitas keuangan.

Para pelatih akan diuji dalam kondisi ketidakpastian, seperti kehilangan Maresca untuk satu laga.

Pertarungan liga semakin kompetitif di papan atas dan papan bawah; margin untuk kesalahan makin tipis.

✅ Kesimpulan

Musim 2025/26 Premier League membuktikan bahwa persaingan bukan hanya soal siapa mencetak gol terbanyak, tapi siapa yang bisa bergerak cerdas di ranah regulasi dan bisnis. Langkah klub dalam mencari sponsor tersembunyi dan sanksi terhadap Maresca menjadi bukti bahwa garis antara olahraga dan bisnis semakin tipis.

Dalam ekspansi karier dan reputasi, semua mata akan tertuju pada Arsenal untuk mempertahankan konsistensinya, Chelsea yang harus bertahan tanpa pelatih sementara, dan langkah klub kecil menghadapi regulasi baru.

Ingat, ini bukan sekadar pertandingan tiap minggu — ini tentang masa depan Premier League di era modern.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *